Saya mengharapkan,
setelah brader baca psotingan ini, kita semua bisa lebih berbakti sama orang
tua kita terutama Ibu....
Beberapa hal yang dilakukan seorang Ibu itu adalah sangat penting, namun
slalu diabaikan, tanpa disadarkan atau bahkan terlupakan.
Saat Ibu menelpon,
percayalah dia slalu ingin tau hanya sedikit saja apa yang terjadi padamu.
Janganlah kamu merasa risih.
Saat Ibu terdiam,
percayalah kamu adalah orang yang slalu ingin dia dengar.
Saat Ibu tidak pernah
membantah, percayalah kamu adalah cintanya
Saat Ibu berkata “Ibu
baik-baik saja” percayalah ada rahasia yang tersimpan didalam hatinya, bantulah
dia.
Saat kamu
merebahkan kepala ke bahunya, percayalah dia adalah sebuah sarang hangat yang
mampu menghilangkan kedinginan
Saat kamu terjatuh, percayalah kedua tangannya akan menyambutmu tak perduli pada badai sekalipun.
Saat kamu lapar, haus, percayalah orang yang pertama sibuk di dapur menyiapkan sgala sesuatu untukmu adalah Ibu
Saat kamu terjatuh, percayalah kedua tangannya akan menyambutmu tak perduli pada badai sekalipun.
Saat kamu lapar, haus, percayalah orang yang pertama sibuk di dapur menyiapkan sgala sesuatu untukmu adalah Ibu
Saat Ibu
bilang “Rindu sekali denganmu Nak” percayalah, langit pun tak akan mampu
menjadi batas rindunya kepadamu.
Saat Ibu menasehati kamu, percayalah itu kata mutiara yang tak akan pernah didapatkan oleh orang lain selain kamu.
Saat Ibu menasehati kamu, percayalah itu kata mutiara yang tak akan pernah didapatkan oleh orang lain selain kamu.
Saat Ibu
memarahi kamu, percayalah semua itu untuk mendidik kamu supaya kamu bisa
menjadi diri apa yang kamu inginkan.
Saat Ibu meminta kamu menemaninya, percayalah, kamu adalah orang yang mampu membuat dia merasa nyaman kemanapun berlangkah. Janganlah malu untuk menemaninya kemanapun.
Saat Ibu berkata “tidak” untuk menunaikan sesuatu permintaan dari kamu, percayalah pada ahirnya akan kamu mendapatkan apa yang kamu inginkan hingga waktunya nanti.
Saat kamu tersungkur akan sebuah batu, percayalah Ibumu yang akan menantang musim agar bisa meraih dan memelukmu kembali.
Saat Ibu meminta kamu menemaninya, percayalah, kamu adalah orang yang mampu membuat dia merasa nyaman kemanapun berlangkah. Janganlah malu untuk menemaninya kemanapun.
Saat Ibu berkata “tidak” untuk menunaikan sesuatu permintaan dari kamu, percayalah pada ahirnya akan kamu mendapatkan apa yang kamu inginkan hingga waktunya nanti.
Saat kamu tersungkur akan sebuah batu, percayalah Ibumu yang akan menantang musim agar bisa meraih dan memelukmu kembali.
Kelak, tak
ada paling rindu selain dirinya dan tak ada paling luka selain airmatanya
No comments:
Post a Comment